Setelah Nonton: My Annoying Brother (2016)

Hanifa Eka
2 min readDec 4, 2020

--

Kalau melihat poster film ini, judul terjemahannya adalah Older Brother. Ini film lama. Lagi lagi saya baru nonton karena alasan yang sama dengan alasan saya baru nonton Kucumbu Tubuh Indahku (2018).

Langsung saja:

Film ini menyenangkan untuk ditonton saat dirimu sudah lelah berpikir dan memproses emosi tapi butuh banget distraksi dari realita biar ngga stres stres amat.

My Annoying Brother bercerita tentang hubungan kakak-adik yang bermasalah. Go Do Shik adalah kakak yang pernah pergi dari rumah saat remaja, tidak pernah kembali sejak saat itu, putus sekolah, dan dipenjara pula. Go Do Young adalah atlet profesional yang mengalami cedera permanen kebutaan saat bertanding Judo memperebutkan medali emas.

Go Do Shik mendapat parole dan dibebaskan dengan alasan: mau merawat adik yang mengalami kebutaan dan saat itu hidup seorang diri.

Film mengikuti alur tiga babak yang cukup umum dalam film. Ciri utamanya: ketika segalanya tampak membaik, justru ada konflik/rintangan lain yang siap datang dan menguji tokoh utama.*

Jokesnya ada di seputaran hubungan kakak-adik. Mungkin buat yang punya saudara kandung, jokesnya bakal lebih nendang karena bisa relate.

Yang sangat patut diapresiasi dari film ini adalah akting Do Kyung Soo (D.O di EXO). Perubahan emosi dan karakter mulai dari awal sampai akhir film tuh sungguh.. Sungguh apa ya? Sungguh bikin pingin ‘take care of him’ dan di satu sisi tetap ‘believe in his strength’. Ia menggambarkan Go Do Young dengan 👌

Ia idol yang benar-benar punya peluang besar menjadi aktor.

Kesimpulan:

Kalau kamu mencari hiburan ringan, ngga butuh mikir banyak, dan bisa bikin nangis dikit dikit, tontonlah My Annoying Brother.

*=Untungnya saya mudah cemas dan sering berpikir yang tidak tidak sehingga tidak sengaja mengekspektasikan konflik yang lebih buruk. Jadi ketika konflik kedua datang, saya masih bisa tenang. Hoahaha.

--

--

Hanifa Eka

mba mba yang memelihara kucing dan membacakan dongeng